Sabtu, 17 Juni 2017

TEKNIK MELIPAT, MENGGUNTING, MENEMPEL, DAN MERONCE 

A.    Teknik Melipat
Teknik melipat ini merupakan cara mengolah kertas menjadi sebuah karya seni rupa yang membutuhkan daya cipta yang lebih bahkan dapat juga menjadi karya seni rupa tiga dimensi yaitu berupa bentuk-bentuk kapal, burung, kucing, rumah, dan lain-lain.
Contoh :
1.      Melipat sederhana dengan bentuk persegi panjang dan segi tiga.



2.      Melipat agak sulit


B.     Menggunting
Sumantri (2005: 152) mengemukakan bahwa menggunting adalah memotong berbagai aneka kertas atau bahan-bahan lain dengan mengikuti alur, garis atau bentuk-bentuk tertentu merupakan salah satu kegiatan yang mengembangkan motorik halus anak. Koordinasi mata dan tangan dapat berkembang melalui kegiatan menggunting. Saat menggunting jari jemari anak akan bergerak mengikuti pola bentuk yang digunting.
Suratno (2005: 126) menyatakan bahwa kegiatan menggunting membutuhkan keterampilan menggerakkan otot-otot tangan dan jari-jari untuk berkoordinasi dalam menggunting sehingga bisa memotong kertas, kain atau yang lain sesuai yang diinginkan; seperti menggunting yang berpola, menggunting dan melipat untuk membentuk gambar, membentuk pola ataupun yang lain.
Dari beberapa pendapat di atas dapat disimpulkan bahwa kegiatan menggunting salah satu stimulus yang dapat dikembangkan oleh pendidik dalam mengembangkan motorik anak terutama motorik halus anak. Anak akan mampu mengkoordinasi indra mata dan aktivitas tangan melalui kegiatan menggunting.
            Contoh :
C.     Menempel
Menempel adalah suatu kegiatan keterampilan yang bertujuan untuk meningkatkan aktivitas gerak tangan dengan menempel suatu gambar (Sumanto, 2005:152). Menempel merupakan teknik dasar untuk membuat aneka bentuk kerajinan tangan, bentuk hiasan dan gambar dari bahan kertas dengan memakai bantuan gunting sebagai alat pemotong. Kegiatan ini cukup mudah dilakukan dan memiliki kreasi bentuk yang banyak seperti hiasan dinding, bentuk huruf dan bentuk angka serta gambar. Menempel merupakan kegiatan lanjutan dari menggunting. Pada proses penempelan diperlukan latihan secara berulang-ulang agar kertas yang diolesi lem tepat pada bagian yang akan ditempel.
D.    Meronce
Menurut Sumanto (2005) Meronce adalah suatu cara pembuatan benda hias atau benda pakai yang dilakukan dengan menyusun bagian-bagian bahan berlubang atau yang sengaja dilubangi memakai bantuan benang, tali dan sejenisnya.



Daftar Pustaka :
Indriyani, Fitria. 2014. Peningkatang Keterampilan Motorik Halus Melalui Kegiatan Menggunting dengan berbagai Media pada Anak Usia Dini di Kelompok A TK Aba Gendingan. Yogyakarta. Dalam http://eprints.uny.ac.id/13429/1/Fitria%20Indriyani_11111247036%20FIX.pdf. Diakses pada tanggal 09 April 2017.
Jumiarsih, Catri. 2012. Upaya Meningkatkan Kemampuan Motorik Halus Anak Melalui Kegiatan Melipat pada Anak Kelompok A di TK Aisyiyah 2 Pandeyan Ngemplak Boyolali. Dalam http://eprints.ums.ac.id/20921/18/NASKAH_PUBLIKASI.pdf. Diakses pada tanggal 09 April 2017.
Restiani, Mika. 2014. Meningkatkan Kemampuan Motorik Halus Anak Melalui Kegiatan Menempel dengan Media Kertas Origami di Kelompok B PAUD Sherina Desa Tanjung AUR II Kabupaten Bengkulu Selatan. Dalam http://repository.unib.ac.id/8528/1/I%2CII%2CIII%2CI-14-mik-FK.pdf. Diakses pada tanggal 09 April 2017.
Sudaryani, Susri. 2014. Penerapan Teknik Meronce untuk Mengembangkan Kreativitas Anak di Kelompok B1 Raudhatul Athfal Babul Jannah Kota Bengkulu. Dalam http://repository.unib.ac.id/8718/1/I%2CII%2CIII%2CII-14-sus.FK.pdf. Diakses pada tanggal 09 April 2017.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar

PEMBELAJARAN DI KELAS A.     Pengertin Pembelajaran Pembelajaran adalah proses interaksi peserta didik dengan pendidik dan sumber b...